"Apakah saat itu, kita akan menatap bintang sama?"
Sepertinya tidak. Kita terdiam... di bawah langit yang sama. Namun memandang ke arah yang berseberangan. Bintang pertama kita bernama: harapan yang berbeda.
Aku berharap, itu adalah kehangatan bintang yang memberi terang. Yang setia menemani saat-saat aku menyusuri pantai. Mengiringi langkahku menikmati debur ombak di keheningan malam.
Betapa inginnya. Aku. Tak sampai lima tahun, sudah memiliki pondok kecil yang berandanya tepat di tepi laut.
Sedangkan, kamu memilih bermukim di gedung jangkung. Agar lebih dekat memandang bintang harapanmu. Pengalihan yang menenangkan dari kepenatan ibukota, alasanmu.
*****
"Apakah kau ingat tentang bintang kebaikan? "
Kita telah melalui berbagai kesulitan. Kita berkali-kali diselamatkan oleh kondisi. Bahkan oleh orang-orang yang kita tidak kenal. Kini, saatnya kita mengembalikan bintang kebaikan kepada sesama melalui organisasi nirlaba. Itu kataku.
Kembali kamu terdiam. Katamu, cukup rutinkan donasi. Tidak harus terlibat lansung. Apalagi dalam lima tahun ke depan. Masih terlalu banyak yang harus dikejar. Bintang kedua kita, orientasi yang berbeda.
*****
"Apakah kita masih menunggu bintang jatuh seraya memanjatkan keinginan bersama? "
Bahwa kita akan bersama - sama menjelajahi seantero jagat raya. Walau tahun-tahun sebelumnya terkendala. Semoga dalam lima tahun kedepan dapat kita wujudkan. Seperti menonton kompetisi Piala Dunia, 2022 di Qatar.
Aku optimis. Namun kamu pesimis. Katamu, untuk apa berkeliling dunia. Susah-susah mengumpulkan materi, hanya perlu sedikit waktu untuk menghabiskannya.
Bintang ketiga kita, cara menikmati hidup yang kini juga berbeda.
*****
"Apakah kita akan menunjuk bintang yang sama?"
Sayang sekali tidak. Aku menunjuk rasi bintang Orion. Rasi bintang yang menunjukkan adanya penggantian musim. Yang mengesankan kemampuan beradaptasi dengan hal-hal baru.
Ya aku ingin, di lima kedepan, akan melakukan hal-hal yang tidak terpikirkan sebelumnya. Sepertinya akan menyenangkan, keluar dari jebakan rutinitas.
Sedangkan kamu menunjuk rasi bintang scorpion. Dimitoskan, inilah rasi bintang yang mempunyai energi yang luar biasa. Gigih untuk mencapai tuntutan kehidupan.
Orang yang termasuk dalam rasi bintang ini, seperti kamu, akan melakukan banyak hal dengan cara unik.
Tercapailah suatu target untuk mencapai hal yang luar biasa. Bagimu mencoba hal-hal baru demi menghasilkan suatu prestasi. menghasilkan hal yang terukur dan terarah.
Bintang ke empat kita, tentang jarak yang makin jauh. Bintang kita kian tampak berbeda.
*****
"Apakah kita masih berkomitmen menjadi bintang abadi untuk satu sama lain? "
Kupastikan tidak. Saat itu. Kita masing-masing sibuk dengan target personal. Tidak lagi menyisakan waktu untuk bertukar bintang yang akan sangat menguatkan satu sama lain.
Dapat dikatakan bahwa bintang kelima kita sudah meredup tanpa sempat berkilau.
Menyamakan visi misi menjadi kegiatan yang melelahkan.Tapi tidak punya visi misi lebih melelahkan lagi. #apasih aku.
BalasHapusDan sebagai bagian dari komitmen kebersamaan, visi dan misi mengalami penyesuaian yang terus berjalan, sepanjang hubungan itu sendiri. Thanks kak Reno
BalasHapus