Senin, 13 Februari 2017

Hitamnya hitam


Aku tak akan menyalahkan hujan badai
Yang derasnya tak mampu melunturkan khilafku

Aku tak akan menyumpahi angin puting beliung
Yang amukkannya membuka jelaga aibku

Aku tak akan memusuhi guntur
Yang gemuruh membelah munafiknya aku selama ini

Dan aku tak akan menuduh kering kemarau
Yang retakkannya menampakkan betapa  takaburnya aku

Yang terlambat kusesali adalah..
Mudahnya aku meracuni diri dengan riya

Yang baru kusadari adalah..
Terbiasanya aku berbangga dengan angkuh diri

Yang mendadak kutangisi adalah..
Begitu durjananya aku menantang dosa

Tuhan,
Pada nafasku yang tinggal satu..satu

Masih adakah waktuku memutihkan hitam terhitamnya aku yang kemarin?

Masih adakah kesempatan untukku memohon ampunan Mu?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar