Saat kau mengendap mendekat
Dadamu mendekap tanda tanya
Angkuhku menolak menuntut jawab
Walau terusik boomerang risau
Kita beralas riak tanpa atap
Menyemai rindu menuai prasangka
Kala kau menghindar menjauh
Punggungmu menikung tanda tanya
Pongahku mengelak meminta jawab
Pandir yang kini membombardir sesal
Kita melangkah berbeda arah
Melukis kasih mencoret asa
Kebersamaan kita merentang tanya
Terasing di tengah jawaban rapuh
Sungguhkah kau padaku?
Kedekatan kita menorehkan luka
Rasa tergerus menggantang harap
Yakinkah aku padamu?
Kini, terserah apa maumu
Aku tak lagi peduli tanya tak berjawab
Selasa, 26 September 2017
Sabtu, 23 September 2017
Give Up
Kau, maju mundur menjauhi aku
Tersingkap langkah putihku berkelok hitam
Tersingkap langkah putihku berkelok hitam
Kau, tarik ulur simpul cintaku
Terseret tautan putihku bergaris hitam
Terseret tautan putihku bergaris hitam
Kau, tutup buka jendela rindu
Tersirat beranda putihku bertirai hitam
Tersirat beranda putihku bertirai hitam
Ragumu hilir mudik bermain waktu
Membuyarkan tekadku melepas hitam
Aku terpasung pasang surut hatimu
Lelah berjuang sendiri mengakhiri hitam
Lelah berjuang sendiri mengakhiri hitam
Terserah maumu!!
Aku tak lagi peduli menjadi putih atau tetap hitam
Aku tak lagi peduli menjadi putih atau tetap hitam
Sabtu, 02 September 2017
DNA Senja
Senja berjanji melindungi DNA_ku
Mengunci aibku tanpa rekayasa waktu
Bersedia mengikat kode rahasia hidupku
Bersedia mengikat kode rahasia hidupku
Menjadi benteng antar sel terakhir apapun aku dulu
Senjaku menyusur membran inti DNA
Meramu pesan & kesan tanpa duplikasi
Pengingat setia diri yang selalu terjaga
Dan di setiap penghujung hari siaga
Dan di setiap penghujung hari siaga
mengisolasi rantai ganda informasi diri
Lalu, apakah DNA cintamu sesetia senja?
Langganan:
Postingan (Atom)