Selasa, 26 September 2017

Give Up (2)

Saat kau mengendap mendekat
Dadamu mendekap tanda tanya
Angkuhku menolak menuntut jawab
Walau terusik boomerang risau

     Kita beralas riak tanpa atap 
     Menyemai rindu menuai prasangka 

Kala kau menghindar menjauh
Punggungmu menikung tanda tanya
Pongahku mengelak meminta jawab
Pandir yang kini membombardir sesal

     Kita melangkah berbeda arah 
     Melukis kasih mencoret asa 

Kebersamaan kita merentang tanya
Terasing di tengah jawaban rapuh
      Sungguhkah kau padaku? 

Kedekatan kita menorehkan luka
Rasa tergerus menggantang harap
      Yakinkah aku padamu?

Kini, terserah apa maumu 
Aku tak lagi peduli tanya tak berjawab

Sabtu, 23 September 2017

Give Up

Kau, maju mundur menjauhi aku 
Tersingkap langkah putihku berkelok hitam 

Kau, tarik ulur simpul cintaku
Terseret tautan putihku bergaris hitam

Kau, tutup buka jendela rindu
Tersirat beranda putihku bertirai hitam

Ragumu hilir mudik bermain waktu 
Membuyarkan tekadku melepas hitam

Aku terpasung pasang surut hatimu
Lelah berjuang sendiri mengakhiri hitam

Terserah maumu!!
Aku tak lagi peduli menjadi putih atau tetap hitam

Sabtu, 02 September 2017

DNA Senja

Senja berjanji melindungi DNA_ku
Mengunci aibku tanpa rekayasa waktu
Bersedia mengikat kode rahasia hidupku 
Menjadi benteng antar sel terakhir apapun aku dulu 

Senjaku menyusur membran inti DNA
Meramu pesan & kesan tanpa duplikasi 
Pengingat setia diri yang selalu terjaga
Dan di setiap penghujung hari siaga 
mengisolasi rantai ganda informasi diri

Lalu, apakah DNA cintamu sesetia senja?
Bukan mendaur ulang rasa yang pernah singgah?
Jika indah di mata sekedar sintesa
Aku bersama senja cukuplah sudah